Opening Ceremony RS Permata Keluarga Summarecon Bekasi bersama Walikota Bekasi, Wawali & Kadinkes
BEKASI KOTA, JabarOL — Pemerintah Kota Bekasi menyambut baik kolaborasi antara pemerintah dan pihak swasta dalam membangun sistem kesehatan yang berdaya saing, hal itu diungkapkan oleh Wakil Walikota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe saat menghadiri Opening Ceremony RS Permata Keluarga Summarecon Bekasi bersama Walikota Bekasi, Tri Adhianto didampingi Plt Kadinkes Dr Inayatullah.
“Menyambut baik kolaborasi dalam membangun sistem kesehatan yang berdaya saing. Ini adalah sinyal yang luar biasa. Membangun dan mengembangkan layanan kesehatan di Kota Bekasi.
Kita senang karena kita satu visi: ingin meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat,” ujar Wakil Walikota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe saat dipersilahkan sambutan oleh Walikota Bekasi, Tri Adhianto.
Menurutnya, sistem pelayanan bukan hanya soal bangunan fisik, tapi juga menyangkut budaya kerja yang ramah dan profesional.
Penyakit-penyakit ini seringkali membutuhkan penanganan yang kompleks dan mahal, sehingga menjadi beban signifikan bagi sistem kesehatan.
Berikut adalah penjelasan lebih detail mengenai KJSU:
“Menyambut baik kolaborasi dalam membangun sistem kesehatan yang berdaya saing. Ini adalah sinyal yang luar biasa. Membangun dan mengembangkan layanan kesehatan di Kota Bekasi.
Pemerintah Kota Bekasi menyatakan dukungan penuh terhadap investasi swasta di bidang kesehatan, salah satunya terhadap Rumah Sakit Permata yang kini hadir sebagai salah satu fasilitas kesehatan modern.
Pihaknya juga menegaskan komitmen menjadikan sektor kesehatan sebagai prioritas pelayanan publik yang semakin berkualitas dan merata.
Pihaknya juga menegaskan komitmen menjadikan sektor kesehatan sebagai prioritas pelayanan publik yang semakin berkualitas dan merata.
Menurutnya, sistem pelayanan bukan hanya soal bangunan fisik, tapi juga menyangkut budaya kerja yang ramah dan profesional.
“Pelayanan kesehatan itu bukan hanya soal obat dan dokter, tapi juga soal bagaimana kita menyambut pasien dengan senyum dan sapa, membuat pengunjung merasakan pelayanan yang baik,” tuturnya.
Selain itu, Rumah sakit juga harus memiliki pelayanan unggulan bagi masyarakat, terfokus pada KJSU dan KIA (Kesehatan Ibu Anak).
Selain itu, Rumah sakit juga harus memiliki pelayanan unggulan bagi masyarakat, terfokus pada KJSU dan KIA (Kesehatan Ibu Anak).
Sebagai catatan: KJSU = Kanker, Jantung, Stroke, dan Uronefrologi. Ini adalah penyakit-penyakit yang menjadi prioritas dalam pelayanan kesehatan di Indonesia, dan menjadi fokus pemerintah melalui Kementerian Kesehatan untuk ditingkatkan pelayanannya.
Penyakit-penyakit ini seringkali membutuhkan penanganan yang kompleks dan mahal, sehingga menjadi beban signifikan bagi sistem kesehatan.
- Kanker: Penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel yang tidak terkontrol.
- Jantung: Penyakit yang berkaitan dengan gangguan pada organ jantung.
- Stroke: Penyakit yang disebabkan oleh gangguan aliran darah ke otak, yang dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan otak.
- Uronefrologi: Cabang kedokteran yang mempelajari tentang sistem urogenital, termasuk ginjal dan saluran kemih.
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemerataan dan aksesibilitas layanan kesehatan.
Ia juga menyebut bahwa pemerintah daerah harus aktif mencari dan mengadopsi model-model pelayanan terbaik, termasuk dari sektor swasta, guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Pada kesempatan itu Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Wawali Abdul Harris Bobihoe didampingi Plt Kadinkes Dr Inayatullah beserta jajaran Direksi Rumah Sakit, meresmikan RS Permata Keluarga Summarecon Bekasi secara bersama.[■]
Ia juga menyebut bahwa pemerintah daerah harus aktif mencari dan mengadopsi model-model pelayanan terbaik, termasuk dari sektor swasta, guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Pada kesempatan itu Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Wawali Abdul Harris Bobihoe didampingi Plt Kadinkes Dr Inayatullah beserta jajaran Direksi Rumah Sakit, meresmikan RS Permata Keluarga Summarecon Bekasi secara bersama.[■]
Posting Komentar