Acara NONGKI BARENG Ganjar Pranowo Berdialog dengan Awak Media Kota Bekasi

Ganjar Pranowo Optimis dengan Perolehan Suara di Pemilu 2019 yang Sumbangkan 40% dari Prov Jabar

jabar-online.com, Jumat 15 Desember 2023, 20:28 WIB WidyMarhaen

PEKAYON, BksOL - Pelaksanaan acara NONGKI BARENG GANJAR dihadiri oleh Ono Suruno Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Barat, Ketua Tim Pemenangan Daerah, TPD Jabar, dan Tri Adhianto, Ketua DPC PDIP Kota Bekasi, serta Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Kota Bekasi, semuanya berkumpul di Mattea Social Space Cafe, Jalan Pekayon Bekasi Selatan, Jumat petang 15/12/2023.

Baca juga: Kiky Saputri dan Irfan Hakim Bersama Walikota Bekasi, Tri Adhianyo Datang dalam Peresmian Gedung Mewah Kantor Kelurahan Jaticempaka

Mengawali jumpa pers dengan para awak media & BksOL, Ganjar menjawab pertanyaan dari awak media perihal optimisme nya setelah keliling-keliling sosialisasi dan konsolidasi di Kora Bekasi, Ganjar menjawab seperti biasanya dengan santai;

“Perolehan suara 40% melihat secara realistis dan optimis? Kalau yang dapat menghitung suara secara detail adalah kawan-kawan dari Jawa Barat sendiri, Bekasi, Karawang, setidaknya masih ada ikatan bathin dengan masyarakat sehingga kalau dikonversi jadi data seperti apa ya? Kecuali kalau saya dicuekin,” ungkapnya sambil berseloroh.

Baca juga: Pj.Walikota Bekasi : Camat, Lurah Serta BKM Terus Monitor Pembangunan Perbaikan Rutilahu bagi Warga Membutuhkan

Jawa Barat merupakan provinsi dengan jumlah pemilih terbanyak dalam Pemilu 2024.

Berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang sudah diresmikan Komisi Pemilihan Umum (KPU), ada sekitar 35,7 juta orang pemilih di Jawa Barat, setara dengan 17% dari total pemilih nasional.

Baca juga: Ganjar Muncul di Tayangan Adzan TV, KPU: Itu Kewenangan KPI

Adapun dalam gelaran pemilu terakhir, partai politik terkuat di Jawa Barat adalah Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

Pada Pemilu DPR 2019, partai yang dipimpin Prabowo Subianto itu berhasil meraup sekitar 4,3 juta suara dari Jawa Barat.

Baca juga: Umat Kristiani Dukung AMIN Gelar Safari Natal 2023 di Kota Besar Indonesia; Medan, Jabodetabek, NTT, Manado, Maluku, Papua, Jateng dan DI Yogyakarta.

Suara pemilih Jawa Barat pun berkontribusi sekitar 25% terhadap total perolehan suara nasional Gerindra.

Selain Gerindra, ketika itu Jawa Barat juga didominasi oleh pendukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Golongan Karya (Golkar), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Baca juga: Jubir DPP PKS, Ahmad Mabruri: Biar Adil, Semua Capres Bikin Video Adzan Saja & Tayangkan di TV Nasional Lainnya

Berikut rincian 5 partai peraih suara terbanyak di Jawa Barat, beserta kontribusinya terhadap total perolehan suara masing-masing partai dalam Pemilu DPR 2019:

1. Gerindra: 4,3 juta suara dari Jabar (kontribusi 25% terhadap total perolehan suara nasional)
2. PDIP: 3,5 juta suara (kontribusi 13%)
3. PKS: 3,3 juta suara (kontribusi 29%)
4. Golkar: 3,2 juta suara (kontribusi 19%)
5. PKB: 1,9 juta suara (kontribusi 14%)

Baca juga: Kunjungan Anies ke Islamic Center Kota Bekasi untuk Diskusi Santai dengan Komunitas Disabilitas, Ada Caleg Nasdem Ali Fathoni

Perihal KPU akan mengatur tempat kampanye sang capres, Ganjar menjawab, “Kalau tempat sih saya serahkan pada KPU sendiri dan saya siap dimana saja dan tidak terlalu penting bagi saya,” ujar Ganjar senyum.

Perihal PPATK yang ditransaksikan dan dianggap janggal tersebut adalah legal, dan jika hal tersebut tidak legal, maka itu adalah warning dan membahayakan, jadi semuanya harus legal, akuntabel, transparan. Itu lah sebabnya kenapa semuanya perlu diingatkan oleh PPATK.

“Bukan hanya di wilayah kota/kabupaten Bekasi, Karawang, Saya juga sudah ke Cianjur, Banjar, Bandung dan sudah beberapa kali dan Cirebon,” beber Ganjar sambil menoleh kepada Ono Surono sebagai Ketua DPD JABAR.

“Karena Jabar kami perhitungkan betul, terutama karena masalah adab dan sopan santunnya,” imbuh Ganjar.

Baca juga: Polda Bongkar Rumah Produksi BF Di Jaksel, Pendukung Capres Tertentu Kehabisan Baterai buat Kampanye Persatukan Bangsa

Menjawab pertanyaan perihal perolehan suara yang berada di kota Bekasi bervariatif ada partai-partai lama, Ganjar menjawab sambil menunjuk Ono Surono sebagai pemandu Ganjar di Jawa Barat.

Dengan optimisme target kualitatif pasti menang, sekiranya dari debat pertama kemarin sudah membuka pikiran kita masing-masing demikian.

Menurut Ono Surono sebagai ketua DPD PDIP dan Ketua TPD Jawa Barat ini menjawab pertanyaan dari awak media termasuk BksOL, dia memaparkan kewajiban target suara 55% satu putaran dalam hasil pertemuan seluruh provinsi, dan Jawa Barat kebagian 43% dari perolehan suara nasional.

Memang agak berat dibanding Jawa Tengah,Bali karena jawa barat adalah provinsi terbesar dengan membuat target yang realistis,sebum Ganjar ditetapkan sebagai capres sudah jalan-jalan ke Jawa Barat.

Kunci kemenangannya adalah kita mempunyai basis massa 12 kota/kabupaten, punya kepala daerah dan legislatif, mempunyai basis sampai ke akar rumput.

Wilayah Jawa barat adalah battle zone dimana setiap Paslon mempunyai kekhawatiran di wilayah ini.

Baca juga: Ini Dia 6 Orang Kandidat Calon Bupati Bogor Yang Berpotensi Menang di Pilkda 2024

Itulah saat ini kami mempunyai strategi kampanye telematik yang langsung bersentuhan dan merasakan ikatan bathin dengan masyarakat langsung dengan buruh, relawan, nelayan dan lain-lainnya seperti itulah kampanyenya.

Dengan mengkampanyekan program-program unggulan dengan KTP Sakti, Program 1 Desa 1 Puskesmas, 1 Desa 1 Lapangan Sepakbola, Insentif Guru Ngaji, Internet Gratis untuk siswa dan lain-lainnya, setiap masalah rakyat kami sudah punya solusinya.

Sindiran komedian DikRizal kepada salah satu capres di Amerika Serikat

Terkait kecurangan dan perusakan baliho secara massif di Karawang, Kota Tasikmalaya, hampir semua terjadi pelaporan secara serentak dan kemarin kami melakukan pemasangan 27 ribu baliho, artinya setiap desa dipasang 4 buah ah baliho.

“Dari hasil survey suara Ganjar merosot dari bulan Agustus dan September, tetapi apakah teman-teman percaya hasil survey tersebut?” tanya Ganjar kepada para wartawan dan juga BksOL.

Baca juga: Ditreskrimsus Bongkar Rumah Produksi Film Biru Di Jaksel, Pendukung Capres Tertentu Kehabisan Baterai buat Kampanye Persatukan Bangsa

“Kalau saya tidak percaya karena seminggu ke depannya lembaga-lembaga survey juga akan melakukan release. Jadi sampai saat ini saya tidak percaya hasil survey dan kita tanamkan untuk kerja lebih keras lagi untuk memenangkan Ganjar,” pungkasnya kepada awak media & BksOL.

Sedangkan Tri Adhianto sebagai Ketua TPD Kota Bekasi, ketika ditanya BksOL, mengatakan bahwasannya TPD sudah mempersiapkan kedatangan Ganjar ke Bekasi yang disesuaikan dengan kultur budaya Bekasi yang diawali kedatangannya dengan Gen Z.

Karena begitu banyaknya anak-anak muda menyukai dunia usaha. Harapannya adalah terkait proses pergantian kepemimpinan tentu ada hal-hal yang dititipkan lalu kemudian dipercaya sebagai presiden Republik Indonesia.

Soal perolehan suara di Bekasi tentunya dinamika itu akan berubah sejalan dengan program-program yang dijalankan seperti mengutip dari Kang Ono.

Seperti Program Sarjana Satu Desa, 1 Lapangan Sepakbola 1 Desa, kemudian peningkatan kesejahteraan dan lain sebagainya.

Untuk perolehan suara di Bekasi, Tri Adhianto ungkapkan harapannya adalah menang satu putaran dari para struktur, tim relawan, sambil mengakhiri perbincangan dengan BksOL. [■]

Reporter/Fotografer: WidyMarhaen, Editor: DikRizal.