iklan banner gratis
iklan header banner
Pasang Iklan Running Text Anda di sini atau bisa juga sebagai iklan headliner di atas (600x100)px

Dugaan Muslim Arbi: Pengaruh Jokowi Buat Bos Sritex Dapat Kredit Bank

Muslim Arbi: Kedekatan Jokowi Dengan Bos Sritex Berpotensi Penyalahgunaan Kekuasaan Pada Pemberian Kredit Bank

Muslim Arbi - pengamat politik

 JAKARTA — Dalam pernyataannya, Muslim Arbi menyebut bahwa hubungan baik antara Jokowi dan bos Sritex berpotensi membuka celah penyalahgunaan kekuasaan dalam proses pemberian kredit bank.

Muslim Arbi, yang juga dikenal sebagai Direktur Gerakan Perubahan, menduga bahwa rekomendasi dari Jokowi saat menjabat sebagai Walikota Solo dan Presiden menjadi salah satu alasan mengapa Sritex begitu mudah mendapatkan kucuran kredit dari beberapa bank milik negara.


Tak hanya Jokowi, Gibran Rakabuming Raka yang kini menjabat sebagai Wakil Presiden RI juga ikut disorot.


“Informasi yang kami dapat, ada semacam endorsement dari Jokowi yang membuat bank merasa aman memberikan kredit ke Sritex.

Tapi, faktanya, dana itu disalahgunakan,” ujar Muslim Arbi dalam keterangannya kepada awak media, Sabtu (24/5/25).

Menurut data yang beredar, Sritex mendapatkan kredit dalam jumlah besar dari konsorsium bank, termasuk bank-bank BUMN seperti Bank BNI, Bank Mandiri, dan Bank BRI.

Kredit itu awalnya ditujukan untuk ekspansi usaha, namun dalam proses penyelidikan Kejagung, terungkap indikasi kuat bahwa sebagian dana dialihkan untuk kepentingan di luar korporasi termasuk dugaan penggelembungan proyek dan pengalihan aset.

Kejagung menyatakan bahwa penetapan Iwan Lukminto sebagai tersangka merupakan hasil penyidikan mendalam sejak awal 2024.

“Ada penyalahgunaan dana pinjaman yang menimbulkan kerugian negara,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung dalam rilis resminya.



Pengamat politik Muslim Arbi keluarkan pernyataan yang menuduh adanya dugaan keterlibatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan putranya, Gibran Rakabuming Raka, dalam kasus dugaan korupsi yang melibatkan mantan Direktur Utama PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), Iwan Setiawan Lukminto.


Tuduhan ini muncul setelah Kejaksaan Agung (Kejagung) menangkap Iwan Lukminto terkait dugaan korupsi pemberian kredit bank senilai sekitar Rp 3,6 triliun.

Arbi menduga bahwa kedekatan antara keluarga Jokowi dan Lukminto, yang terjalin sejak Jokowi menjabat sebagai Walikota Solo, telah dimanfaatkan untuk mendapatkan kemudahan akses kredit dari beberapa bank.

Ia menyatakan adanya dugaan cawe-cawe alias endorsement dari Jokowi yang membuat bank merasa aman memberikan kredit kepada Sritex, meskipun dana tersebut diduga disalahgunakan.


Arbi juga menyinggung peran Gibran, yang pernah menjabat sebagai Walikota Solo, dalam konteks kontinuitas dukungan politik dan bisnis antara keluarga Jokowi dan Sritex.

Sampai saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak Jokowi terkait tuduhan terspihak

Kejagung sendiri masih melakukan penyidikan dan belum memberikan pernyataan resmi mengenai keterlibatan pihak lain di luar Iwan Lukminto.

Pernyataan Muslim Arbi menimbulkan pertanyaan serius mengenai transparansi dan integritas dalam proses pemberian kredit kepada Sritex.

Publik menantikan hasil investigasi Kejagung yang menyeluruh dan transparan untuk mengungkap seluruh fakta dalam kasus ini. Termasuk kemungkinan keterlibatan pihak-pihak lain yang dituduh.

Penting untuk diingat bahwa hingga saat ini, tuduhan tersebut masih berupa pernyataan dari seorang pengamat politik dan belum terbukti secara hukum. [■]

Reporter: Jaelani - TimRedaksi Editor: DikRizal/JabarOL
Iklan Paralax
iklan banner Kemitraan Waralaba Pers

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama
banner iklan JabarOL square